Kisah Persahabatan Luar Biasa

Bismillahirahmanirahim

Kita manusia yang biasa-biasa

Namun bersahabat kita luar biasa

Bukan hairan pada kerapnya kita berjumpa

Namun hebat pada eratnya kita bersama

Kita bukan manusia sempurna

Ada juga iri dan terasa

Namun kisah kita bukan kisah biasa

Semua itu kita hadapi dengan bijaksana

Terkadang ku lewa, kamu yang sedarkan

Terkadang kau terlena, aku yang bangunkan

Terkadang kita sama-sama terlupa

Sama-sama kita kembali mengingati

Pesimisnya aku pada dunia

Takut dengan cengkaman durjana

Mujur Allah kurniakan kamu ada di sisi

Yang perih dan jerih dapat ku nikmati

Sahabat, ku ingin kau tahu

Hatiku cuma dikurnia satu

Tidak mampu benar-benar saksama

Hingga terkadang tersilap tingkahnya

Persahabatan kita memang utuh

Namun harus tahu mula akhirnya

Persahabatan ini cuma wasilah

Pencarian hamba akan Sang Pencipta

Justeru sahabat si jantung hati

Ayuh berjuang mencari redha Illahi

Membawa agama Allah ke puncak tertinggi

Menjadi mata rantai perjuangan para Nabi

Kisah kita bukan kisah biasa-biasa

Bukan juga kisah main-main sahaja

Impianku ingin bersama hingga ke syurga

Membina mahligai nan indah di sana

18/11/11 : 8.17 am

Pemurah dalam Mengungkapkan Perasaan Sayang

Bismillahirahmanirahim..

'Perempuan memang mudah ucap sayang, ukhuwwah fillah, love u lillah dan lain-lain lagi.' cetus seorang sahabat berpangkat kakak pada sesi usrah suatu ketika dahulu. Tersentak juga mendengarnya. Iya juga, memang mudah. Dalam diam saya bersetuju dengan pandangannya.

Lebih baik begini..

Setelah difikir-fikirkan lebih baik mudah ucap sayang daripada mudah ucap benci.Lebih baik mulut ringan menyebut perkara yang baik-baik daripada menyebut perkara yang bukan-bukan yang boleh menyinggung perasaan. Anda rasa bagaimana?

Namun, lagi baik kalau begini...

Tersangat baik kalau apa yang dituturkan datang daripada hati. Sebelum meluahkan sayang pada sahabat, doakan pada Allah supaya Allah benar-benar melimpahkan sayang itu pada hati kita. Supaya Allah memenuhi ruang hati kita dengan kasih sayang bukan benci.Supaya Allah memaniskan wajah kita dengan senyuman bukan wajah bersalut prasangka.Bukankah senyuman itu sedekah. Semoga kita semua tidak lokek dengan senyuman, hadiah terindah buat yang bergelar sahabat.

Kita manusia tidak lepas daripada kesalahan. Terkadang emosi tidak mampu dikawal, lantas ditempiaskan pada sang sahabat. Justeru dengan masa yang tersisa, kuatkan hati untuk memohon maaf, rendahkan diri untuk disayangi. Tidak hina seseorang anak adam yang memohon maaf, malah Allah memuliakan hambaNya yang bersikap penyayang dan rendah diri.

Sabda Rasulullah SAW yang bermaksud :

Tidak akan berkurang harta kerana disedekahkan dan tidak ada seorang pun yang dizalimi kemudian memberi maaf melainkan Allah Taala akan menambah kemuliaan dirinya

Riwayat oleh Imam Ahmad : 6908

Pemurah dalam Mengungkapkan Perasaan Sayang

Menurut Dr Akram Ridha, penulis buku Jadilah Wanita Yang Terpuji Dunia dan Akhirat, salah satu bentuk kedermawan adalah tidak kikir dalam mengungkapkan kasih sayang kepada suami. Perempuan yang memiliki sifat pemurah tidak akan malu menyatakan perasaan sayangnya dan penghargaannya kepada suami meskipun untuk itu dia harus berbohong.

Ummu Kalthum binti Uqbah pernah berkata " Saya tidak pernah mendengar Rasulullah SAW memberikan rukhsah dalam berbohong kecuali dalam tiga situasi : seseorang yang berbohong dengan maksud mendamaikan persengketaan, seseorang yang berbohong dalam peperangan serta seorang suami yang berbohong kepada isterinya demikian juga bohong isteri terhadap suaminya' ( diriwayatkan oleh Muslim dalam kitab Al Birr wa Al Shilah : 4717

Saya kira nasihat yang sama buat yang bergelar SAHABAT. Moga-moga dengan pemurahnya kita mengungkapkan sayang, boleh menghadirkan rasa sayang sebenar yang diredhai oleh Allah. Moga-moga dengan ringannya mulut mengungkapkan sayang buat teman seperjuangan mengeratkan lagi sinergi dalam gerak kerja dan kehidupan seharian. Insya Allah dengan izinNya jua.